Teknik dasar lari jarak menengah tidak sama dengan lari jarak pendek. Karena dalam lari jarak menengah jarak yang harus ditempuh lebih jauh, pelari jarak menengah harus pandai mengatur strategi agar dapat memenangkan perlombaan. Pelari jarak menengah harus pandai menghemat tenaga agar tidak sampai mengalami penurunan stamina pada saat perlombaan berlangsung. Berikut ini Kami sajikan teknik dasar lari jarak menengah:
Hal-hal yang perlu diperhatikan oleh atlit pelari jarak menengah:
- Langkah kaki, Gerakan langkah kai dilakukan lebih santai atau lebih lambat dari pelari sprint dan dengan langkah konstan dan terkoordinasi dengan baik.
- Posisi tubuh, Kecondongan posisi tubuh dalam lari jarak pendek tidak seconding lari sprint, sedikit lebih rileks, dan pandangan ke depan.
- Ayunan Lengan, Lengan mengyun ke depan dan ke belakang dalam ayunan terkoordinasi dengan gerakan kaki tangan depan yang ayunannya hamper pada ketinggian bahu.
Teknik Start Berdiri untuk Lari Jarak Menengah ( 1.500 m )
- Aba –aba “ bersedia”. Melangkah maju ke depan, berdiri tegak di belakang garis start.
- Aba –aba “ siap “. Mengambil sikap kaki kiri di depan dan kaki kanan di belakang, tidak menginjak garis start, badan condong ke depan.
- Aba –aba “ ya “. Mulai berlari dengan kecepatan yang tidak maksimal melainkan cukup setengah atau tiga perempat dari kecepatan maksimal.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar